Burhanuddin: Secara Head to Head Dengan Dedi Mulyadi, Elektabilitas Ridwan Kamil Lebih Unggul

detikhukum.id,-Jakarta | Keberadaan Dedi Mulyadi dalam bursa bakal calon kepala daerah di Pilgub Jabar belum mampu menggoyahkan elektabilitas Ridwan Kamil. Hingga kini, elektabilitas mantan wali kota Bandung tersebut masih paling unggul di Jawa Barat.

Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia yang dilaksanakan pada medio 20-27 Juni 2024, Ridwan Kamil meraih 87,4 persen dukungan masyarakat. Angka tersebut tentunya membuka lebar peluang menang Ridwan Kamil jika kembali maju di Pilgub Jabar.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menyebut, belum ada kandidat pada bursa Pilgub Jabar yang secara elektoral mampu mengalahkan Ridwan Kamil. Ia memastikan mantan gubernur Jabar tersebut menang telak dari nama-nama dalam survei.

“Dukungan pada Ridwan Kamil sebagai petahana saat ini karena mayoritas warga Jawa Barat puas atau sangat puas dengan kinerjanya sebagai gubernur, angkanya 87,4 persen,” kata Burhanuddin, seperti dikutip detikhukum.id pada Jumat, 5 Juli 2024.

Dari 1.214 responden yang dipilih melalui metode double sampling, lanjut Burhanuddin, hampir 20 persen menyatakan alasan mereka memilih Ridwan Kamil karena hasil kerjanya sebagai gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 sudah teruji.

”Kemudian berpengalaman di pemerintahan juga menjadi kekuatan Ridwan Kamil karena dianggap sukses. Overall Ridwan Kamil dipersepsikan sukses sebagai gubernur Jawa Barat di periode yang lalu,” ujarnya.

Dalam semua simulasi survei Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Ridwan Kamil tetap unggul. Mulai top of mind, simulasi 26 nama, simulasi 12 nama, simulasi 6 nama, sampai kepada simulasi 3 nama. Untuk simulasi 26 nama, Ridwan Kamil berada pada angka 36,8 persen, simulasi 12 nama 44,5 persen, simulasi 6 nama 45,6 persen, dan simulasi 3 nama 56,3 persen.

Demikian pula saat diadu head to head dengan Dedi Mulyadi, elektabilitas Ridwan Kamil mencapai 55,1 persen. Sementara elektabilitas Dedi Mulyadi berada di bawah Ridwan Kamil dengan angka 38 persen.

”Saya harus mengakui secara terus terang bahwa Ridwan Kamil peluangnya untuk unggul itu lebih besar di Jawa Barat ketimbang di Jakarta. Karena di Jawa Barat Kang Emil, begitu ia kerap disapa posisinya sebagai tanda kutip petahana yang memiliki approval rating sangat tinggi 87,4 persen,” tandasnya.

DH/raffa christ manalu/red

Pos terkait