detikhukum.id, – Purwakarta 23 September 2024 — Pasangan calon Bupati Purwakarta Yadi Rusmayadi dan Pipin Sopian, yang dikenal dengan akronim YAKIN (Yadi-Pipin), resmi mendapatkan nomor urut 2 dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Purwakarta 2024. Nomor ini menjadi simbol harapan baru bagi mereka, yang memiliki visi besar untuk perubahan dan pembangunan Purwakarta yang lebih baik. Pemilihan ini akan dilaksanakan secara serentak pada 27 November 2024.
Nomor urut 2 diumumkan dalam rapat pleno terbuka yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purwakarta. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, partai politik, dan tim sukses dari setiap pasangan calon. Nomor ini tidak hanya menjadi penanda dalam kompetisi politik, tetapi juga dianggap sebagai simbol filosofi dan visi yang diusung pasangan Yadi-Pipin.
Yadi Rusmayadi, dalam sambutannya, menyampaikan rasa syukurnya atas nomor urut tersebut. Menurut Yadi, nomor urut 2 memiliki makna khusus, yang ia anggap sebagai Dwi Tunggal, simbol kerja sama erat antara bupati dan wakil bupati. Ia menekankan bahwa dalam masa pemerintahan mereka, tidak akan ada perbedaan atau pemisahan dalam menjalankan tugas sehari-hari antara dirinya sebagai calon bupati dan Pipin sebagai calon wakil bupati.
“Kami tidak hanya sekadar berpasangan dalam pencalonan, tetapi berkomitmen untuk terus bekerja bersama demi Purwakarta yang lebih baik. Kami yakin dapat mewujudkan ‘Purwakarta Sae’, yaitu Purwakarta yang indah kotanya, makmur desanya, dan sejahtera warganya,” ujar Yadi, Senin (23/09/2024).
Pasangan Yadi-Pipin menawarkan perubahan signifikan di Purwakarta, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan modernisasi pelayanan publik. Dukungan dari masyarakat yang telah mengenal dan percaya pada mereka menjadi salah satu modal utama dalam menghadapi Pilkada ini.
Dengan nomor urut 2 sebagai simbol harapan baru, pasangan Yadi-Pipin berharap dapat membawa energi positif dan perubahan konkret yang diinginkan oleh warga Purwakarta. Mereka yakin bahwa kolaborasi yang kuat antara pemimpin dan wakilnya adalah kunci sukses dalam menjalankan roda pemerintahan.
DH/Yadi kusumayadi/red
