Pria Lansia Warga Sukabumi Menjadi Pengemis Karena Keterbatasannya Di Purwakarta

detikhukum.id,-Purwakarta- Didi (64) Warga Sindanghayu Rukun Tetangga (RT) 003 Rukun Warga (RW) 009, Gegerbitung, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, seorang diri menyusuri jalan kota Purwakarta, dengan menjadi pengemis karena keterbatasannya agar bisa memenuhi kebutuhan hariannya. Hal tersebut disampaikan Didi kepada awak media di Jalan KK. Singawinata, Jum’at (27/09/2024.

Didi mengaku, dirinya dua tahun lalu mengalami sakit stroke, hingga harus menjual rumah panggungnya seharga Rp. 30.000.000,- (Tiga puluh juta rupiah) untuk biaya pengobatan dan perawatannya di rumah sakit, sementara istrinya sudah meninggal, kedua saudaranya juga sudah meninggal dan keponakannya dalam keadaan susah juga, tidak ingin merepotkan, terpaksa pergi sampai ke Purwakarta.

“Saya tiga bersaudara, Kakak saya yang di Cikampek sudah meninggal, adik saya juga di Sukabumi sudah meninggal, anak adik saya ada di Sukabumi, tapi dia juga masih susah, masih belum bisa kalau untuk membantu lebih, saya memaklumi karena dia juga dalam kekurangan, saya sudah berusaha untuk mendapat bantuan pemerintah ke pihak RT dan Desa tempat saya tinggal itu, tapi seolah tidak direspon, ya mungkin namanya orang kecil yang lemah seperti saya, gimana gitu,” katanya bernada sedih.

Saya berjalan terus selagi bisa, kalau sudah lemas dan capek istirahat, duduk di tempat yang sekiranya bisa untuk sementara sebelum melanjutkan perjalanan, kalau ada dan bisa mah ingin bekerja yang mampu saya lakukan untuk menyambung hidup, untuk makan dan minum serta kebutuhan lainnya.

“Dulu saya bekerja di Jakarta, menjadi tukang bangunan, sekarang mah sudah tidak bisa lagi, umur sudah tua, keadaan sudah tidak sekuat dulu, setelah sakit itu masih terasa lemahnya belum mampu untuk bekerja berat, menjadi pengemis terpaksa, terus kalau sedang istirahat sudah sering melihat dari orang-orang yang pegang hp, mereka melihat, saya lihat juga, ada yang suka bagi-bagi uang di Purwakarta, makanya saya datang ke Purwakarta,” pungkasnya.

DH/Laela/red

Pos terkait