detikhukum.id, – Purwakarta- Guna meningkatkan kemajuan pembangunan, diantaranya akan menggerakan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Pertanian. Hal itu disampaikan calon Gubernur Jawa Barat, Nomor urut 3 Ahmad Syaikhu, yang berpasangan dengan calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ilham Habibie, hari ini, Sabtu (28/09/2024) di Purwakarta.
Menurutnya, menggerakan sektor UMKM dan Pertanian ini penting, untuk menjawab susahnya mencari pekerjaan,” jelas calon Gubernur tersebut.
Sebelumnya, calon Gubernur nomor urut 3 ini berkesempatan sholat subuh berjamaah di Masjid Baiturohim, Perumahan Panorama, Purwakarta, selanjutnya berolahraga bersama Timnya dan Warga sekitar di Situ Buleud.
Momen ini, dimanfaatkanya pula untuk menikmati Jamu gendong yang di jual seorang Ibu di sekitar Situ Buleud dan sarapan nasi rawon bersama ratusan masyarakat Purwakarta.
Di depan awak media, Ahmad Syaikhu mengaku, dirinya sudah mengunjungi Kabupaten Bandung, Sukabumi, Cianjur, Cirebon dan sekarang Purwakarta, setelah di tetapkan menjadi calon Gubernur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat.
“Purwakarta, tumpuan harapan kemenangan baik untuk saya di Pilgub Jabar ataupun untuk pasangan calon Kang Yadi dan Kang Pipin (Yakin) di Pilbup Purwakarta,” ungkapnya.
Wilayah ini basis suara, mengingat, saat Pileg kemarin dan sebelumnya Purwakarta, Karawang dan Bekasi basis suara dirinya dan PKS.
“Optimistis bisa mendulang suara di Kabupaten Purwakarta ini,” ucapnya.
Ditegaskannya pula, yakin, optimis dirinya bersama Ilham Habibie didukung Pemilih pemula ataupun generasi muda, setiap berkeliling ke wilayah-wilayah di Jabar, selalu menyempatkan berinteraksi dengan para muda mudi.
“Guna mencuri perhatian anak muda ini, telah memiliki jurus tersendiri, salah satu akar masalah yang dihadapi anak muda adalah soal lowongan pekerjaan,” kata cagub tersebut.
Milenial di Jabar lebih dari 53 persen, dengan pendekatan-pendekatan, termasuk menginformasikan tentang saya dengan Kang Ilham Habibie melalui platform digital supaya jangkauannya semakin luas,” terangnya.
Inventarisasi data pengangguran, jumlah perusahaan, jumlah lowongan pekerjaan yang dibutuhkan oleh perusahaan, jumlah kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sesuai dengan kebutuhan industri dan lainnya, akan dilakukan jika terpilih nanti,” tegas cagub Ahmad Syaikhu.
Diakuinya, akan mempush sektor pendidikan jika SDM di Jabar ini masih kurang kompeten dan akan memaksimalkan sektor pendidikan supaya match dengan dunia industri.
“Program pendidikan vokasi selama setahun salahsatunya. Jadi, para pelajar SMA sederajat akan dibekali pendidikan vokasi selama setahun untuk selanjutnya dipersiapkan menjawab kebutuhan industri,” pungkasnya.
DH/Laela/red