detikhukum.id,-Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya tengah menyelesaikan tahap akhir pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Wosusokas untuk memperluas layanan air minum perpipaan di Kabupaten Wonogiri, Sukoharjo, Karanganyar, dan Kota Surakarta.
Saat ini, konstruksi SPAM Regional Wosusokas mencapai progres 93,77% dan direncanakan siap diresmikan pada awal 2025.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti menyampaikan bahwa pembangunan SPAM regional diutamakan untuk memenuhi kebutuhan domestik agar masyarakat dapat menikmati air minum berkualitas.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan akses air minum yang aman bagi seluruh rakyat Indonesia serta mendukung kesehatan masyarakat terkait akses air bersih.
Pembangunan SPAM Regional Wosusokas dimulai secara bertahap sejak 2023, dengan investasi Rp1,3 triliun yang mencakup unit produksi dan unit distribusi.
Unit produksi meliputi pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Gajah Mungkur berkapasitas 750 liter/detik, dengan biaya Rp244,8 miliar.
Pekerjaan ini termasuk pembangunan 3 unit IPA masing-masing berkapasitas 250 liter/detik, reservoir berkapasitas 3.500 m³, dan berbagai fasilitas penunjang seperti kantor operasional, ruang kontrol SCADA, bangunan rumah kimia, serta fasilitas lainnya.
Pekerjaan konstruksi IPA Gajah Mungkur yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya kini mencapai progres 98,36%.
Unit distribusi terdiri dari 4 segmen pembangunan Jaringan Distribusi Umum (JDU) dan Reservoir Distribusi yang melayani total 60.000 Sambungan Rumah (SR) di beberapa kecamatan:
- Segmen 1: Melayani 8.000 SR di 2 kecamatan Kabupaten Wonogiri, dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya dengan biaya Rp235,6 miliar dan progres 92,89%.
- Segmen 2: Melayani 4.000 SR di 2 kecamatan Kabupaten Wonogiri, dikerjakan oleh PT Wika-Gemilang (KSO) dengan biaya Rp289,6 miliar dan progres 91,17%.
- Segmen 3: Melayani 20.000 SR di 3 kecamatan Kabupaten Sukoharjo, dikerjakan oleh PT PP-Selaras (KSO) dengan biaya Rp260,8 miliar dan progres 94,31%.
- Segmen 4: Melayani 28.000 SR di 1 kecamatan Kabupaten Sukoharjo, 2 kecamatan di Kota Surakarta, dan 2 kecamatan di Kabupaten Karanganyar, dikerjakan oleh PT Wika-Gemilang (KSO) dengan biaya Rp263,4 miliar dan progres 92,11%.
Sumber air baku SPAM Regional Wosusokas dikelola oleh PT Tirta Utama Jawa Tengah (Perseroda) yang bersumber dari Waduk Gajahmungkur dan disalurkan melalui Intake Silo, yang pembangunannya telah dilakukan oleh Ditjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PU pada 2016-2018.
Biro Komunikasi Publik
Kementerian Pekerjaan Umum.
DH/Selamat Recka/red
