detikhukum.id,- Purwakarta-Danramil 1902/Plered, Kapten Arm Wahyu Widodo, dari Pasukan Raja Aibon Kogila (RAK-45) di bawah komando Dandim 0619/Purwakarta, Letkol Inf Ardiansyah, bergerak cepat menangani situasi
bencana tanah longsor yang melanda Kampung Cipadali, Rukun Tetangga (RT) 02 Rukun Warga (RW) 02, Desa Babakansari, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Sabtu (25/1/2025).
Danramil Plered tersebut, memimpin tim segera mengevakuasi para korban, membersihkan puing-puing longsor dan menyalurkan bantuan sosial kepada tiga keluarga terdampak longsor yang terjadi sekitar pukul 17.30 Waktu Indonesia Barat (WIB) dipicu hujan deras berintensitas tinggi, menyebabkan rumah-rumah di atas lereng sekitar runtuh, menimpa satu rumah di bawahnya.
Tidak ada korban jiwa dari musibah tersebut, namun kerugian material akibat peristiwa longsor diperkirakan mencapai ratusan juta Rupiah. Satu rumah warga rusak berat akibat tertimpa tanah dan puing-puing dari rumah-rumah yang runtuh.
Menurut Kapten Arm Wahyu Widodo, Minggu (26/1/2025) kepada awak media di Plered mengatakan, seluruh penghuni rumah yang terdampak telah dievakuasi ke rumah tetangga terdekat untuk mengantisipasi longsor susulan.
“Kami mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk selalu waspada, mengingat curah hujan masih tinggi,” harapnya.
Dikatakannya, tim gabungan dari Koramil 1902/Plered Kodim 0619/Purwakarta bersama warga setempat terus memantau kondisi di lokasi bencana. Mereka memberikan pendampingan kepada para korban serta memastikan kebutuhan dasar warga terdampak disekitar itu terpenuhi.
“Masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan, terutama di wilayah rawan bencana. Keselamatan jiwa harus menjadi prioritas utama dalam menghadapi situasi darurat,” pungkasnya.
DH/Laela/red
