Bukan Tidur, Polisi Pilih Patroli Demi Amanat Bhayangkara ke-79

detikhukum.id, || Jakarta Pusat – Saat sebagian besar masyarakat masih terlelap dalam tidurnya, jajaran Polsek Kemayoran justru bersiaga penuh di lapangan. Pada Selasa dini hari (24/6/2025) pukul 03.00 WIB, Polsek Kemayoran melaksanakan giat Patroli dan Strong Point menyusuri wilayah rawan, khususnya di sekitar Flyover Tengah Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kegiatan ini dipimpin oleh Aipda Supartono (Maya 201) bersama personel gabungan, yakni Bripka Tedy Kurniawan (Bhabinkamtibmas Kelurahan Utan Panjang), Bripka Hasyansen, dan Bripka Didit W., dalam upaya mencegah potensi gangguan kamtibmas seperti balap liar, tawuran warga, dan kejahatan jalanan lainnya.

“Kami sengaja menyisir lokasi pada jam rawan, karena potensi kerawanan sering terjadi sebelum subuh. Ini bagian dari bentuk pengabdian nyata menyambut Hari Bhayangkara ke-79,” ujar Aipda Supartono di sela kegiatan.

Petugas tidak hanya melakukan pengawasan di jalur utama flyover, tapi juga menyapa warga yang masih beraktivitas dini hari, seperti pedagang dan pengemudi ojek daring. Polisi juga menyampaikan imbauan kamtibmas secara humanis dan responsif.

Dalam satu paragraf edukatif, polisi mengingatkan warga agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan, tidak main hakim sendiri apabila menangkap pelaku kejahatan, dan segera menghubungi Bhabinkamtibmas melalui nomor 0878-8294-0198, pos polisi terdekat, atau Call Center 110 jika membutuhkan bantuan.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menegaskan bahwa giat patroli subuh ini bukan hanya rutinitas, melainkan bentuk komitmen Polri dalam mewujudkan keamanan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

“Polri tidak boleh tidur ketika warga butuh rasa aman. Inilah wujud nyata semangat Bhayangkara ke-79. Kami hadir lebih awal agar gangguan tidak sempat terjadi,” tegas Susatyo.

Sementara itu, Kapolsek Kemayoran, Kompol Agung Ardiansyah, menjelaskan bahwa kegiatan ini memperkuat kepercayaan publik sekaligus menunjukkan bahwa Polri hadir bukan hanya saat darurat, tetapi sejak dini untuk mencegah gangguan.

“Flyover Kemayoran ini salah satu titik rawan. Patroli subuh adalah cara kami hadir secara langsung, tanpa harus menunggu laporan masuk,” ujar Agung.

Bapak Doni (46), warga sekaligus pengemudi ojek daring yang ditemui di lokasi, menyampaikan apresiasi.
“Polisi sekarang benar-benar terasa hadir. Subuh-subuh begini biasanya rawan, tapi sekarang lebih aman. Saya sebagai warga merasa tenang dan bangga,” ungkapnya.

Giat patroli selesai dalam keadaan aman dan kondusif, tanpa ditemukan aktivitas balap liar, kerumunan, maupun potensi tawuran. Aksi nyata Polri pada dini hari ini menunjukkan bahwa peringatan HUT Bhayangkara ke-79 bukan hanya seremonial, tapi dilaksanakan dengan pengabdian langsung kepada masyarakat.

(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)

DH/Yordani Emerald/red

Pos terkait