Apel Cipta Kondisi Gabungan Tiga Pilar Polsek Johar Baru Antisipasi Tawuran dan Kejahatan Jalanan

detikhukum.id, || Jakarta Pusat – Polsek Johar Baru bersama unsur Tiga Pilar menggelar Apel Cipta Kondisi Gabungan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (guantibmas), tawuran warga, peredaran miras (3 Cepu), serta kejahatan jalanan di wilayah hukum Polsek Johar Baru, Minggu (10/8/2025) dini hari.

Apel yang dimulai pukul 02.00 WIB di halaman Polsek Johar Baru ini dipimpin Kanit Reskrim Polsek Johar Baru Iptu Boy Fernanda Malau, didampingi Danramil Johar Baru Mayor Inf. Toto Sugiarto, dan Padal Ipda Agung Prasojo, Kegiatan diikuti 23 personel gabungan, terdiri dari 15 personel Polsek Johar Baru, 5 personel Koramil, 3 anggota FKDM, serta 5 anggota Pokdar Kamtibmas.

Dalam arahannya, Iptu Boy Fernanda Malau menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dalam menjaga kondusivitas wilayah. “Malam ini kita fokus mengantisipasi tindak kejahatan 3C maupun gesekan warga. Semoga wilayah Johar Baru tetap kondusif sampai pagi. Jaga kesehatan, keselamatan, dan mari kita wujudkan keamanan bersama,” ujarnya.

Sementara itu, Danramil Johar Baru Mayor Inf. Toto Sugiarto mengajak semua personel menjaga kekompakan dan bertindak cepat terhadap potensi gangguan kamtibmas. “Kita bersama menjaga keamanan dan kenyamanan warga Johar Baru. Malam ini saya mendapat laporan masih ada remaja yang berkumpul di wilayah Kramat Jaya. Mari kita bubarkan secara humanis agar mereka pulang ke rumah masing-masing,” tuturnya.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengapresiasi soliditas Tiga Pilar. “Apel Cipta Kondisi ini menunjukkan kesiapan aparat gabungan dalam menjaga keamanan di wilayah rawan. Sinergi seperti ini adalah modal penting dalam menciptakan situasi yang aman, nyaman, dan kondusif bagi masyarakat,” katanya.

Kapolsek Johar Baru Kompol Saiful Anwar menambahkan, kegiatan apel dilanjutkan patroli gabungan menyasar titik-titik rawan tawuran dan kejahatan jalanan. “Kami melakukan pemantauan dan imbauan langsung kepada masyarakat, terutama remaja, agar tidak terlibat aksi tawuran maupun perbuatan yang mengganggu ketertiban umum. Hasilnya, situasi wilayah tetap aman dan nihil kejadian menonjol,” jelasnya.

(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)

DH/Yordani Emerald/red

Pos terkait