detikhukum.id, || Jakarta Pusat, 13 November 2025 – Upaya kolaboratif dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas di wilayah Jakarta Pusat kembali menunjukkan kemajuan yang signifikan. Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL) Wilayah Jakarta Pusat menyampaikan bahwa seluruh Action Plan yang sebelumnya dirumuskan dan disepakati pada rapat koordinasi tanggal 6 November 2025 di kantor PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama DKI Jakarta telah berhasil dituntaskan sepenuhnya. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antarinstansi mampu menghasilkan langkah-langkah konkret dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas, sekaligus memperkuat budaya keselamatan di tengah masyarakat.
Pelaksanaan Action Plan ini melibatkan berbagai aspek yang menyasar langsung titik-titik strategis serta kelompok masyarakat yang dianggap memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman. Salah satu langkah preventif yang dilakukan adalah pemasangan spanduk kampanye keselamatan di dua lokasi yang dikenal memiliki intensitas lalu lintas tinggi, yaitu di Jalan HBR Motik, Kemayoran, dan Jalan Kyai Caringin, Cideng, Gambir. Pemasangan spanduk ini tidak hanya berfungsi sebagai media informasi, tetapi juga sebagai pengingat visual yang dapat membangun kesadaran pengendara agar selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas. Upaya ini dipandang efektif karena langsung berinteraksi dengan pengguna jalan di lokasi yang rawan terjadi kecelakaan.
Selain itu, FKLL juga melakukan pemasangan stiker himbauan keselamatan pada armada bus angkutan umum. Stiker-stiker tersebut dirancang sebagai panduan praktis untuk mendorong perilaku aman, baik bagi pengemudi maupun penumpang. Pemasangan pada angkutan umum dipilih karena sektor transportasi ini melibatkan interaksi harian antara masyarakat dan pengemudi, sehingga pesan keselamatan dapat tersampaikan secara terus-menerus dan lebih membumi dalam kehidupan sehari-hari.
Di sisi lain, untuk mengatur arus lalu lintas dan meminimalisasi peluang terjadinya pelanggaran yang berpotensi memicu kecelakaan, FKLL melakukan pemasangan water barrier di wilayah Kecamatan Kemayoran. Langkah ini bertujuan menata kembali pola pergerakan kendaraan di ruas-ruas jalan tertentu agar lebih tertib dan terkendali. Pemasangan sarana pembatas ini juga membantu mengurangi potensi titik-titik konflik antar kendaraan, yang selama ini menjadi salah satu penyebab kecelakaan di kawasan padat lalu lintas.
Keseriusan FKLL dalam menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman tidak hanya menyasar para pengendara dewasa, tetapi juga generasi muda. Melalui kegiatan kampanye keselamatan di sejumlah SMA di Jakarta Pusat, para pelajar diberikan pemahaman mengenai pentingnya etika dan keselamatan berkendara. Edukasi dini ini dipandang penting karena pelajar merupakan calon pengendara yang akan turun langsung ke jalan raya. Dengan membekali mereka pengetahuan dan kesadaran sejak awal, diharapkan budaya tertib berlalu lintas dapat tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan di masa mendatang.
Perwakilan PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama DKI Jakarta menyampaikan apresiasi mendalam atas komitmen seluruh stakeholder yang terlibat dalam pelaksanaan Action Plan ini. “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh stakeholder mitra strategis yang selalu memberikan dukungan penuh dalam upaya kita bersama untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Jakarta Pusat. Mudah-mudahan dengan berbagai upaya preventif ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat saat berkendara, terutama di lokasi-lokasi yang selama ini dikenal rawan kecelakaan,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa keberhasilan ini merupakan bukti nyata bahwa kolaborasi lintas institusi dapat menghasilkan peningkatan signifikan dalam keselamatan publik.
Sinergi yang terbangun antara Jasa Raharja dan seluruh mitra FKLL Jakarta Pusat diharapkan tidak berhenti pada penyelesaian Action Plan kali ini. Ke depan, kerja sama ini diharapkan menjadi model bagi wilayah lain untuk mengadopsi pendekatan terintegrasi dalam upaya menciptakan lalu lintas yang aman, tertib, dan berkelanjutan. Melalui komitmen yang konsisten, peningkatan kapasitas edukasi, serta penguatan infrastruktur pendukung keselamatan, Jakarta Pusat optimistis dapat terus menekan angka kecelakaan dan menghadirkan kenyamanan bagi seluruh pengguna jalan.
DH/Gusdin /red
