detikhukum.id, – Karawang 19 Oktober 2024–, Perumahan Gading Elok 2, Warung Bambu, menggelar acara Tabligh Akbar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara ini berlangsung penuh khidmat dan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan sosial (Baksos) yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Layanan Baksos yang diberikan antara lain bekam, terapi bio elektrik, pijat, dan potong rambut gratis, yang semuanya dapat dinikmati oleh warga secara cuma-cuma.
Acara dimulai sejak sore dengan melibatkan anak-anak yang menampilkan berbagai pertunjukan seni Islami, menambah suasana meriah sekaligus memperlihatkan potensi kreatifitas anak-anak di lingkungan sekitar.
Yofi Kusmayadi, selaku Ketua Pelaksana dan juga menjabat sebagai Bidang Imaroh, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini. Ia menyebutkan bahwa keberhasilan acara ini tidak lepas dari kolaborasi yang baik antara panitia, Majelis Ta’lim, dan masyarakat yang senantiasa mendukung serta berpartisipasi aktif. “Kebersamaan ini menjadi kunci utama dalam memastikan kelancaran dan kesuksesan acara,” ujar Yofi Kusmayadi.

Hj. Hasnah, Ketua Majelis Ta’lim Ibu-ibu Perumahan Gading Elok 2, juga turut mengapresiasi keterlibatan masyarakat, terutama kaum ibu yang selalu aktif dalam setiap kegiatan Majelis Ta’lim. “Kami bersyukur acara ini dapat terselenggara dengan baik, dan dukungan dari semua pihak sangat luar biasa,” ujar Hj. Hasnah.
Sementara itu, Ustaz Naman, Ketua DKM, menekankan bahwa Tabligh Akbar ini tidak hanya mempererat ukhuwah (persaudaraan) di antara warga masyarakat, tetapi juga menjadi sarana untuk menjaga suasana harmonis dan kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten, terutama di Desa Warung Bambu. “Kerja sama dalam kebaikan adalah fondasi penting untuk menciptakan lingkungan yang damai dan sejahtera,” ujar Ustaz Naman.
Acara ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting, termasuk Plt Camat Karawang Timur Muhana, Kepala Desa Warung Bambu Mustakim, serta Ketua RW Apip Munthaha. Kehadiran para tokoh tersebut menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam menyelenggarakan acara yang bernilai ibadah sekaligus bermanfaat secara sosial.
Dengan semangat kebersamaan yang kuat, acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk terus mengadakan kegiatan yang tidak hanya bernilai spiritual tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.
DH/Yadi kusumayadi/red