detikhukum.id, – Purwakarta -Dampak panen raya dan banyaknya stok, harga cabai anjlok
direspons Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta dengan cara mendorong para aparatur sipil negara (ASN) untuk membeli cabai ke petani, Penjabat (Pj) Bupati Purwakarta, Benni Irwan, mengawali hal tersebut, pada agenda pelayanan publik terpadu di Kecamatan Sukasari, Rabu (23/10/2024).
Pj Bupati Purwakarta memborong 400 kilogram cabai petani yang baru saja dipanen,
dengan harga Rp. 25 ribu per kilogram, harga di pasaran cuma sekitar Rp. 12 ribu per kilogram.
Cabai yang dibeli tersebut kemudian dibagikan kepada masyarakat yang mengikuti agenda pelayanan publik, warga yang sedang membuat Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan lainnya, setelah dicetak saat itu warga menerima Cabai.
Hal tersebut disaksikan, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Purwakarta, Sri Jaya Midan dan jajaran pejabat pemerintah daerah (Pemda) Purwakarta lainnya.
Menurut Sri Jaya Midan, Pemkab Purwakarta akan mengeluarkan himbauan kepada para ASN dikoordinasikan kepala perangkat daerah masing-masing untuk membeli cabai petani dengan harga yang layak,” ungkapnya.
“Para ASN di Purwakarta didorong untuk membeli cabai ke petani sebagai tindak lanjut adanya himbauan dari Bapanas melalui surat Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas Nomor: 659/TS.02.01/B/10/2024 tanggal 8 Oktober 2024,” terangnya.
Surat tersebut ditujukan kepada seluruh kepala daerah di Indonesia guna menjadi salah satu solusi jangka pendek untuk mengatasi melimpahnya pasokan cabai sekaligus stabilisasi harga cabai,” jelasnya.
“Nanti Pemkab Purwakarta akan mengeluarkan himbauan kepada para ASN untuk membeli cabai langsung dari petani hingga harga kembali stabil,” pungkasnya.
DH/Laela/red
