detikhukum.id, – Gorontalo-Ramadan Tahun 2025 sebentar lagi, masyarakat Desa Parungi Kecamatan Boliyohuto,Kabupaten Gorontalo,Kembali memantapkan persiapan Tim Bangun Sahur ” Jelang Ramadhan Di Provinsi Gorontalo.
Hal ini di sampaikan oleh ketua karang taruna Desa Parungi Kecamatan Boliyohuto Didit Laniyo pada jumpa pers di halaman mesjid nurul insan Sabtu pukul 17:25 Wita.
Tentang kesiapan tim koko’o,Didit juga menambahkan bahwa.tujuan kembali di bentuknya tim Bangun Sahur dengan alat pentungan (Koko’o) yaitu untuk
Melestarikan Tradisi,karena
Tradisi ini juga menjadi bagian dari warisan budaya Gorontalo,yang perlu dilestarikan. Dengan mempertahankan tradisi ini, masyarakat Gorontalo dapat melestarikan identitas budaya mereka dan mengajarkan nilai-nilai yang terkait dengan tradisi ini kepada generasi yang lebih muda.”Kata Didit”
Didit juga menjelaskan bahwa rute yg akan di lalui,mulai dari Rt1 hingga Rt3 dan finis di simpang tiga Desa Parungi.
Tim Bangun Sahur atau koko’o ini akan star dari simpang tiga tepatnya di taman bunga kompleks Kantor Desa Parungi jalan trans sulawesi.
Di tempat yg sama Fahril Mopatu pelari marathon Provinsi Gorontalo juga ikut terlibat dalam kegiatan ini,ia mengatakan bahwa kegiatan ini adalah”Tradisi unik di Gorontalo! dengan alat pentungan yg terbuat dari bambu untuk membangunkan orang sahur memang menjadi tradisi yang sudah lama ada di Provinsi Gorontalo.
Fahril juga menambahkan bahwa kegiatan membangun semangat berpuasa di kalangan masyarakat. Dengan membangunkan orang sahur, tradisi ini membantu orang untuk mempersiapkan diri untuk berpuasa dan melakukan ibadah dengan lebih.”imbuh Fahril.
Tim Bangun sahur Desa Parungi (Koko’o di bentuk pada tahun 2020 jadi sudah masuk di 5 dekade semoga di tahun 2025 ini,akan ada dukungan dari pemerintah kecamatan Boliyohuto.
RN/Yohanes Lamara/red
