detikhukum.id, | Desa Parungi, – Ridwan Kinga telah bertugas sebagai bilal di Mesjid Jami Nurul Insan Desa Parungi selama 40 tahun, sejak tahun 1985. Ia telah bertugas bersama beberapa Imam, termasuk Djamale Kinga, Muhamad Humonggio, Ibrahim Pambi, Imam Mono, dan Imam Suwandi Laniyo.
Ridwan Kinga merupakan salah satu bilal yang paling setia dan dedikatif di Mesjid Jami Nurul Insan Desa Parungi. Ia telah menjadi bagian tak terpisahkan dari mesjid tersebut dan telah memberikan kontribusi besar dalam menjaga kegiatan keagamaan di mesjid.
Selama 40 tahun, Ridwan Kinga telah melihat banyak perubahan dan perkembangan di Mesjid Jami Nurul Insan Desa Parungi. Namun, ia tetap setia dan tidak pernah berubah dalam menjalankan tugasnya sebagai bilal.
Ridwan Kinga juga merasa rindu dengan sosok Suwandi Laniyo, teman seperjuangannya yang telah meninggal dunia pada tahun 2011. “Beliau juga banyak berkontribusi menjalankan tugas sebagai bilal di Mesjid Jami Nurul Insan Desa Parungi,” kata Ridwan Kinga.
“Semoga Allah SWT menempatkan almarhum di tempat yang terindah,” lanjut Ridwan Kinga. “Dan untuk kita, marilah kita selalu mengingat bahwa kematian itu tidak ada yang tahu kapan akan datang. Oleh karena itu, marilah kita selalu berusaha untuk menjadi lebih baik dan menjalankan tugas kita dengan sebaik-baiknya.”
Ridwan Kinga merupakan contoh teladan bagi masyarakat Desa Parungi, dengan dedikasi dan kesetiaannya yang tidak pernah berubah selama 40 tahun. Ia telah menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi generasi muda yang ingin mengikuti jejaknya.
Mesjid Jami Nurul Insan Desa Parungi merupakan salah satu mesjid tertua di Desa Parungi, dan Ridwan Kinga telah menjadi bagian dari sejarah mesjid tersebut. Ia telah melihat banyak peristiwa penting di mesjid tersebut, termasuk perayaan hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.
Ridwan Kinga juga telah menjadi bagian dari kegiatan keagamaan di mesjid tersebut, termasuk shalat Jumat dan shalat Tarawih. Ia telah menjadi contoh teladan bagi masyarakat Desa Parungi, dengan kesetiaannya dan dedikasinya yang tidak pernah berubah selama 40 tahun.
Sampai tahun 2025, Ridwan Kinga masih menjadi bilal yang sama, meskipun telah ada generasi baru yang bergabung. Ia tetap setia dan tidak pernah berubah dalam menjalankan tugasnya sebagai bilal.
Ridwan Kinga merupakan salah satu bilal yang paling setia dan dedikatif di Mesjid Jami Nurul Insan Desa Parungi, dan ia akan terus menjadi bagian dari sejarah mesjid tersebut.
Dengan kesetiaannya dan dedikasinya, Ridwan Kinga telah menjadi contoh teladan bagi masyarakat Desa Parungi, dan ia akan terus menjadi inspirasi bagi generasi muda.
Selamat kepada Ridwan Kinga atas kesetiaannya dan dedikasinya selama 40 tahun sebagai bilal di Mesjid Jami Nurul Insan Desa Parungi.
Semoga kesetiaan dan dedikasi Ridwan Kinga dapat menjadi contoh bagi kita semua, dan semoga kita semua dapat menjadi lebih baik dengan mengikuti contoh teladan seperti Ridwan Kinga.
DH/Yohanes Lamara /red