Pemkab Purwakarta Gelar Rakor Lintas Lembaga Bahas Soal Tenaga Kerja

detikhukum.id,- Purwakarta || Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi menggelar kegiatan Rapat Koordinasi Lintas Lembaga Pelatihan Vokasi dan kerjasama dengan Sektor Swasta, bertempat di Aula Bank BJB Cabang Purwakarta, pada Kamis 24 April 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, unsur Forkompimda, pimpinan lembaga pelatihan kerja, unsur dunia usaha dan industri, serta perangkat daerah terkait.

Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein, S.Ag., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam rangka meningkatkan sinergi antara lembaga pelatihan vokasi dengan sektor swasta guna mencetak tenaga kerja lokal yang handal, terampil, kompeten, dan profesional, serta sebagai upaya nyata menekan angka pengangguran terbuka di Kabupaten Purwakarta.

“Sinergi ini adalah kunci. Kita harus bergandeng tangan antara lembaga pelatihan dan dunia industri, agar lahir tenaga kerja yang benar-benar siap pakai, bukan hanya di atas kertas,” ujar Om Zein.

Acara ini diawali oleh laporan Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta, Norman Nugraha, kemudian dilanjutkan dengan prosesi Penandatanganan antara Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Pungli) Kabupaten Purwakarta, Satuan Tugas Pemberantasan Premanisme Purwakarta, UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II Karawang Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Purwakarta, tentang Tindak Lanjut Surat Edaran Bupati Purwakarta Nomor 100.3.4/222 -Disnakertrans/2025 tentang Pelaksanaan Rekrutmen Tenaga Kerja oleh Perusahaan di Kabupaten Purwakarta.

Surat Edaran tersebut diterbitkan untuk mendorong proses Rekrutmen Tenaga Kerja yang transparan, bebas pungutan liar (pungli), serta menciptakan iklim investasi yang sehat di Kabupaten Purwakarta.

Prosesi ini disaksikan langsung oleh Bupati Purwakarta, Ketua Apindo, unsur Forkopimda dan peserta yang hadir.

Dalam acara ini, Ketua Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dengan Industri Daerah (FKLPID) Kabupaten Purwakarta, Kristina Ayu Suprapti menyatakan bahwa FKLPID merupakan wadah komunikasi antara lembaga pelatihan dan dunia industri, guna memastikan keterhubungan (link and match) antara pelatihan vokasi dengan kebutuhan riil dunia kerja.

Dalam kesempatan yang sama, Didi Garnadi selaku Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Purwakarta, menegaskan bahwa forum ini memainkan peran penting dalam menyelaraskan kurikulum pelatihan, menyusun program pemagangan, hingga memfasilitasi penempatan kerja yang berkelanjutan.

“Dengan terbentuknya FKLPID, kami optimistis angka penempatan kerja akan meningkat dan lulusan pelatihan vokasi akan lebih terserap oleh pasar kerja. Ini juga akan membantu menekan angka
pengangguran di daerah,” ujar Didi.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi dialog interaktif antara lembaga pelatihan dan perwakilan industri untuk merumuskan langkah-langkah konkret dalam mengimplementasikan hasil rapat koordinasi hari ini.

DH/Raffa Christ Manalu/red

Pos terkait