detikhukum.id,- TANGERANG – Ketua Umum Lembaga Studi Ilmu Hukum Indonesia Bersatu (LESIM), Mursalin, membantah keras tudingan yang menyebut Bupati Tangerang, Maesyal Rasyid, dan Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah hanya berfoya-foya dalam menjalankan tugas.
Menurutnya, tudingan tersebut sangat berlebihan dan tidak berdasar. Selama ini, Bupati dan Wakil Bupati Tangerang justru menunjukkan kinerja luar biasa dengan berbagai program nyata yang menyentuh langsung masyarakat, mulai dari pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi, hingga program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
“Pak Bupati dan Bu Wakil bekerja nyata untuk rakyat. Program RTLH, pembangunan infrastruktur di 29 kecamatan, hingga kegiatan sosial lainnya berjalan terus. Kalau ada yang bilang berfoya-foya, itu sama sekali tidak benar,” tegas Mursalin, Selasa dalam penyampaiannya kepada wartawan (6/10/2025).
Ia menambahkan, kepemimpinan Bupati Tangerang mampu merangkul berbagai elemen masyarakat, mulai dari pengemudi ojek online, tokoh agama, hingga tokoh masyarakat, untuk berkolaborasi dalam meningkatkan kesejahteraan warga.
H. Imron Tokoh masyarakat setempat juga menilai Bupati Maesyal Rasyid bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah adalah sosok pemimpin yang peduli dan responsif. Mereka dikenal cepat turun ke lapangan, berbaur dengan masyarakat, serta tanggap terhadap setiap keluhan.
“Bupati Tangerang bahkan aktif merespons ketika mendengar ada warga yang mengalami kesulitan, termasuk masalah kesehatan. Beliau turun langsung, peduli, dan hadir untuk membantu. Itu bukti nyata kepemimpinan yang bijaksana,” ujar salah satu tokoh masyarakat.
LESIM menilai, di bawah kepemimpinan Maesyal Rasyid, Pemkab Tangerang juga terus berupaya meningkatkan daya saing daerah melalui berbagai program pembangunan dan pemberdayaan. Hal ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah daerah dalam menjadikan Kabupaten Tangerang semakin gemilang.
“Sebagai lembaga independen, kami melihat langsung bagaimana kerja nyata Pemkab Tangerang. Tuduhan miring itu tidak berdasar, dan seharusnya masyarakat lebih objektif melihat fakta di lapangan,” pungkas Mursalin.
DH/ Yordani Emerald /red