detikhukum.id || SIBOLGA – Pada hari Rabu, 24 Desember 2025, sekira pukul 19.00 WIB hingga selesai, telah dilaksanakan kegiatan pengamanan dan monitoring Ibadah Malam Natal 2025, di sejumlah gereja yang berada di wilayah Kota Sibolga.
Kegiatan pengamanan tersebut dipimpin dan dimonitor langsung oleh Kasat PolAir AKP Syahrizal, didampingi Kanit Reskrim Polsek Sibolga Selatan IPDA Erwin C. Siahaan serta Ps. Kanit Intelkam BRIPKA Rudi, bersama personel gabungan dari Polri, TNI, dan Satpol PP.
Pengamanan dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada jemaat dalam melaksanakan ibadah Malam Natal 2025, sekaligus sebagai upaya preventif untuk mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas di lingkungan sekitar tempat ibadah.
Adapun gereja-gereja yang melaksanakan Ibadah Malam Natal di wilayah Kota Sibolga sebanyak 53 Gereja, sedangkan di Kecamatan Sibolga Selatan sebanyak 22 gereja, yang tersebar di Kelurahan Aek Muara Pinang dan Aek Parombunan, dengan jumlah jemaat bervariasi antara 60 hingga 200 orang di setiap gereja. Masing-masing gereja mendapat pengamanan sesuai dengan kebutuhan, yang melibatkan personel Polri, TNI, serta Satpol PP, dengan jumlah personel antara 1 hingga 6 orang per lokasi.
Selama pelaksanaan ibadah, personel pengamanan melaksanakan penjagaan terbuka dan tertutup, melakukan pengaturan arus lalu lintas di sekitar gereja, serta memastikan situasi lingkungan tetap aman dan kondusif. Koordinasi juga dilakukan dengan para pendeta dan pengurus gereja untuk mendukung kelancaran kegiatan ibadah.
Berdasarkan hasil monitoring hingga laporan ini disampaikan, seluruh rangkaian Ibadah Malam Natal 2025 di gereja-gereja wilayah Kota Subolga, khususnya Kecamatan Sibolga Selatan berlangsung dengan aman, tertib, dan kondusif. Tidak ditemukan adanya gangguan kamtibmas maupun kejadian menonjol selama kegiatan berlangsung.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa situasi akan terus dipantau, dan apabila terdapat perubahan atau perkembangan situasi, akan segera dilaporkan secara berjenjang kepada pimpinan.
Dengan adanya pengamanan ini, diharapkan umat Kristiani dapat melaksanakan ibadah Natal dengan penuh khidmat serta tercipta suasana toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Kota Sibolga.
DH/B.Butarbutar/red
