detikhukum.id, || Jakarta Pusat – Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di tengah malam, Ba Pendamping Bhabinkamtibmas Kelurahan Galur, Bripka Tangguh, melaksanakan kegiatan cooling system dan sambang patroli lingkungan di wilayah hukum Polsek Johar Baru pada Senin, 28 Juli 2025, pukul 01.15 WIB.
Patroli tersebut dilakukan di Jl. Percetakan Negara, RT 05 RW 010, Kelurahan Johar Baru, dan Bripka Tangguh menyempatkan diri berdialog langsung dengan warga, salah satunya Bapak Babeh Bong, untuk menggali informasi seputar situasi lingkungan serta menyampaikan pesan-pesan kamtibmas.
Dalam sambangnya, Bripka Tangguh menyampaikan sejumlah imbauan penting kepada warga, antara lain: Menjaga keamanan lingkungan secara bersama-sama. Saling berbagi informasi apabila terdapat hal mencurigakan. Melakukan deteksi dan pencegahan dini terhadap potensi gangguan kamtibmas. Menghubungi Bhabinkamtibmas, Polsek Johar Baru, atau Call Center 110 apabila memerlukan bantuan kepolisian.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menyatakan bahwa kegiatan cooling system di malam hari merupakan bagian dari strategi preemtif dan preventif untuk menciptakan rasa aman bagi warga, terutama di jam-jam rawan. “Kegiatan sambang pada malam hari sangat penting untuk menjalin kedekatan dengan masyarakat dan meredam potensi konflik sejak dini. Ini juga bentuk kehadiran aktif Polri dalam menjaga situasi tetap kondusif,” ujar Kombes Pol Susatyo.
Sementara itu, Kapolsek Johar Baru, Kompol Saiful Anwar, mengapresiasi pelaksanaan patroli lingkungan yang terus dilakukan anggotanya secara humanis dan komunikatif. “Kami selalu mendorong jajaran untuk aktif melaksanakan patroli dan sambang warga sebagai upaya membangun kepercayaan publik terhadap Polri. Sinergi bersama warga menjadi kunci dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di lingkungan,” tegas Kompol Saiful.
Melalui kegiatan cooling system ini, Polsek Johar Baru berharap terbangun suasana lingkungan yang aman, damai, dan penuh kebersamaan di tengah masyarakat, khususnya di wilayah padat penduduk seperti Johar Baru.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
DH/Yordani Emerald/red
